Dalam
dunia sepak bola, penggunaan gawang memang sangat penting. karna gawang
adalah sarana yang digunakan untuk menentukan gol atau tidaknya bola
yang ditendang atau disundul ke arah gawang . Proses penentuan gol
didasarkan pada lewat atau tidaklah bola melalui garis gawang yang
ditarik dari 2 tiang gawang tersebut.
Tapi dulu aturan resmi tentang gawang
masih belum pasti. Barulah pada konferensi FA pada bulan desember 1882
ada aturan resmi tentang gawang. yaitu tentang definisi gawang. yaitu
berupa dua tiang dengan jarak 8 yard yang diatasnya diberi mistar dengan
tinggi 8 kaki dari tanah
Tapi dalam aturan itu belum dibahas
tentang adanya penggunaan jaring gawang. Hal ini dikarenakan fungsi
jaring gawang belum terlalu penting dalam pertandingan. sehingga gawang
pada jaman dahulu hanya berupa 2 tiang yang dihubungkan dengan mistar
dan tanpa jala atau jaring.
Tapi lama-kelaman gawang yang hanya
berupa 2 tiang dan satu mistar ini justru membuat pertandingan sepak
bola menjadi kacau dan ricuh. kenapa ? karna jika ada bola yang masuk
gawang dengan kecepatan yang sangat cepat, maka kadang si pemain tak
dapat menentukan apakah itu gol atau tidak, apalagi jika bola yang masuk
gawang itu dilihat dari samping gawang.
Oleh kana itu diperlukanlah suatu alat
yang dapat menentukan gol atau tidaknya bola yang masuk gawang. Dan
barulah pada tahun 1981 penggunaan jaring gawang mulai digunakan.
( atas usul penduduk birmingham ).
Mereka beranggapan bahwa jika bola masuk ke gawang, maka jala akan
bergetar , sehingga tidak akan ada kontroversi tentang masuk atau
tidaknya bola yang masuk ke gawang dengan kecepatan tinggi.
Jala gawang itu dibuat dan dipatenkan
oleh seorang warga liverpool bernama Brodie,Dan jala gawang pertama kali
digunakan pada pertandingan tim sepak bola The North vs The South pada
januari 1981.
sumber: http://sekedar-tahu.blogspot.com/