Home » » Puisi Kahlil Gibran tentang Anak

Puisi Kahlil Gibran tentang Anak



Puisi tentang Anak Karya Kahlil Gibran. Banyak Puisi-puisi karya Kahlil Gibran yang sangat fenomenal. dan pada kesempatan kali ini FaicSoft akan menyajikan Puisi karya Kahlil Gibran tentang Anak.
Puisi Kahlil Gibran tentang Anak memberikan pemahaman kepada masyarakat betapa sebenarnya sebagai orangtua, kita harus mempunyai tingkat keihklasan hidup yang besar.
Puisi ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap eksisten anak dan orang tua dalam menjalani kehidupan, maka Kahlil Gibran menciptakan karyanya lewat puisi yang berjudul Anak-Anakmu. Berikut adalah isi dari Puisi Kahlil Gibran Tentang Anak.




Anak-anakmu – Kahlil Gibran

Anakmu bukanlah milikmu,
mereka adalah putra putri sang Hidup,
yang rindu akan dirinya sendiri.
Mereka lahir lewat engkau,
tetapi bukan dari engkau,
mereka ada padamu, tetapi bukanlah milikmu.
Berikanlah mereka kasih sayangmu,
namun jangan sodorkan pemikiranmu,
sebab pada mereka ada alam pikiran tersendiri.
Patut kau berikan rumah bagi raganya,
namun tidak bagi jiwanya,
sebab jiwa mereka adalah penghuni rumah masa depan,
yang tiada dapat kau kunjungi,
sekalipun dalam mimpimu.
Engkau boleh berusaha menyerupai mereka,
namun jangan membuat mereka menyerupaimu,
sebab kehidupan tidak pernah berjalan mundur,
ataupun tenggelam ke masa lampau.
Engkaulah busur asal anakmu,
anak panah hidup, melesat pergi.
Sang Pemanah membidik sasaran keabadian,
Dia merentangkanmu dengan kuasaNya,
hingga anak panah itu melesat jauh dan cepat.
Bersukacitalah dalam rentangan tangan Sang Pemanah,
sebab Dia mengasihi anak-anak panah yang melesat laksana kilat,
sebagaimana dikasihiNya pula busur yang mantap.
Dalam puisi diatas, Kahlil Gibran mengatakan “Mereka lahir melalui dirimu, tetapi bukan darimu”. Ini menggambarkan bahwasanya ada hubungan yang erat antara orangtua dan anak, namun di anggap tidak ada. Begitulah hubungan hakiki orangtua dan anak yang digambarkan oleh seorang Kahlil Gibran.
Dari Puisi tentang Anak karya Kahlil Gibran diatas, dapat kita ambil beberapa benar merah diantaranya yaitu : Pertama; Penyadaran Hakiki Kehidupan dimana digambarkan bahwa kita sebagai makhluk hidup sangat bergantung pada Tuhan YME.
Kedua; Orangtua adalah Sumber Energi. Bahwa dalam kehidupan ini sebenarnya orangtua bagi anak-anaknya adalah sumber energi untuk bergerak menuju kehidupannya. Selebihnya Anda dapat menyimpulkan sendiri Puisi Kahlil Gibran tentang Anak ini.
Pembaca, semoga Puisi Kahlil Gibran diatas dapat bermanfaat.

Download

Popular Posts

Arsip Blog

Sample Text